Gencar Salurkan CSR, Bukti Nyata Bank Jatim Berkontribusi untuk Negeri
Date: 28 desember 2023Kategori :
MADIUN, 28 Desember 2023. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) secara resmi telah menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) ke dua daerah sekaligus, yaitu Pemkot Madiun dan Pemkab Nganjuk, pada hari Kamis (28/12). Bantuan yang diberikan kepada Madiun berupa satu unit mobil operasional. Sementara bantuan yang diberikan kepada Nganjuk yaitu satu unit mobil ambulans GP Ansor dan 50 unit tenda kerucut.
Untuk CSR di Madiun, bantuan diserahkan oleh AVP Komunikasi Korporat bankjatim Bambang Supriadi kepada Wali Kota Madiun Maidi. Kemudian di Nganjuk, CSR diserahkan oleh Direktur Kepatuhan bankjatim Tonny Prasetyo kepada Pj. Bupati Nganjuk Sri Handoko Taruna.
Direktur Utama bankjatim Busrul Iman menjelaskan, tujuan diberikannya mobil operasional ke Pemkot Madiun adalah untuk mendukung kegiatan sosial kemasyarakatan di Kota Madiun. ”Semoga bankjatim dapat terus menjadi mitra kerja Pemkot Madiun yang berperan aktif serta mampu memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat Jawa Timur, khususnya di wilayah Madiun. Dan kami juga berharap bankjatim Cabang Madiun dapat terus bersinergi dalam mendukung program yang dijalankan Pemkot selaku stakeholder maupun masyarakat untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan mengembangkan potensi daerah,” tegasnya.
Selanjutnya, terkait bantuan CSR di Nganjuk, Direktur Kepatuhan bankjatim Tonny Prasetyo mengatakan, ambulans untuk Pemkab Nganjuk ini akan digunakan untuk meningkatkan pelayanan masyarakat dan anggota GP Ansor Banser di Kabupaten Nganjuk. Menurutnya, bantuan ambulans tersebut merupakan bentuk tanggung jawab bankjatim kepada masyarakat di bidang kesehatan. Sehingga, masyarakat yang membutuhkan bisa langsung memperoleh pelayanan dengan cepat dan bankjatim dapat ikut berkontribusi untuk turut serta meningkatkan, memperlancar, dan memfasilitasi kegiatan pelayanan yang baik serta berkualitas bagi masyarakat Kabupaten Nganjuk.
”Kami berharap ambulans ini dapat memperluas jangkauan masyarakat. Aksi penyerahan CSR ini juga sekaligus sebagai bentuk komitmen bankjatim untuk berperan serta dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan, baik bagi instansi, komunitas, maupun masyarakat sekitar,” lanjut Tonny.
Selain ambulans, bankjatim juga memberikan 50 unit tenda kerucut yang bisa dimanfaatkan oleh UMKM di Kabupaten Nganjuk. ”Puluhan tenda-tenda itu dapat digunakan untuk menggantikan tenda-tenda UMKM yang telah rusak sehingga para pelaku usaha mikro merasa lebih nyaman saat musim hujan. Selain itu, pemberian tenda juga sebagai bentuk dukungan serta optimalisasi kegiatan UMKM sebagai salah satu penopang sektor perekonomian,” papar Tonny.
bankjatim berharap bantuan tenda kerucut untuk Kabupaten Nganjuk ini dapat menciptakan peningkatan ekonomi masyarakat ke depannya. ”Kami juga berharap semoga masyarakat Nganjuk bisa lebih mengoptimalkan lagi penggunaan JConnect untuk soal pembayaran, karena bisa cashless dan sangat praktis. Bisa bayar apapun tanpa harus datang ke kantor,” lanjut Tonny.
Pj. Bupati Nganjuk Sri Handoko Taruna mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada bankjatim atas kerja sama yang sudah terjalin selama ini. Pihaknya berharap semoga ke depan kerja sama dengan bankjatim bisa terus berlanjut. ”Kami juga sangat mengapresiasi bankjatim yang telah memperhatikan dunia kesehatan. Kami akan manfaatkan bantuan ini dengan sebaik-baiknya untuk mendukung dan melayani masyarakat,” ungkapnya.
Tidak hanya di Madiun dan Nganjuk saja. Pada hari Rabu (27/12), bankjatim juga telah menyerahkan CSR kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur berupa sarana dan prasarana untuk kelompok rentan. Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Corporate Secretary bankjatim Wioga Adhiarma Aji kepada Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur Tiat S. Suwardi. Sarana dan prasarana yang diberikan antara lain kursi roda, kruk, papan informasi, petunjuk arah, smart tv, tongkat difabel, dan masih banyak lagi.
Adapun bantuan tersebut merupakan upaya perwujudan pelayanan publik yang inklusif dan juga sebagai bentuk kepedulian untuk menjamin serta melindungi hak kelompok rentan dalam mendapatkan pelayanan yang adil dan setara.
Busrul menuturkan, ada beberapa tujuan pemberian sarana dan prasarana kepada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jawa Timur. Yaitu memberikan pelayanan ruang baca yang nyaman kepada pemustaka, termasuk kelompok rentan yang datang di perpustakaan, serta untuk menyediakan sarana dan prasarana pelayanan publik yang aman, nyaman, dan mudah diakses. ”Semoga bantuan dari bankjatim ini bisa membawa dampak positif untuk masyarakat dan dapat memberikan pelayanan prima untuk pemustaka yang berkunjung ke perpus,” tegasnya.